Laman

Kamis, 13 Juni 2013

Superman: Man Of Steel

Hari ini beruntung, dapat kesempatan untuk pertama kali nikmatin film Superman: Man Of Steel. Gw memang tidak memiliki ekspetasi berlebih dengan film ini. sepanjang tahun disuguhi film-film superhero seperti Iron Man, Batman, sampai Star Trek, sepertinya film Superman ini pelengkap festival superhero tahun ini.

Man Of Steel mnceritakan dari awal perjalanan seorang Clark Kent. Film diawali dengan kehidupan dunia Krypton yang hampir kiamat. Lalu bagaimana El, Ayah Superman, menyelamatkan sang putra ke bumi, konfliknya dengan zod, musuh utama Superman di film ini.

Clark Kent sadar dirinya memiliki kekuatan yang tak biasa. Kent, ayah yang membesarkannya pun meyakinkan Clark untuk menunggu waktu yang tepat hingga manusia di bumi siap untuk menerima orang dengan kekuatan yang luar biasa sepertinya. 

Sampai Zod mendarat di bumi. Zod yang dihukum karena melakukan pembelotan ketika Krypton menuju kiamat, bisa menyelamatkan dirinya, dan membentuk misi memburu Kal-El, si Superman. Di sini lah sang superman muncul. Lois Lane, sebagai wartawan yang sudah mengetahui kekuatan Clark, membantu clark membasmi Zod dkk yang membuat Amerika hancur. Tujuan Zod hanyalah membangun kembali dunia Krypton di bumi. Namun, tujuannya itu yang pasti mengamcam bumi. Para tentara Amerika dibuat bingung siapa yang harus mereka bunuh, namun akhirnya mereka sadar, Superman bertindak untuk keselamatan bumi. Seperti yang diminta oleh sang ayah.

Dengan kekuatan yang luar biasa dari Superman dan Zod, bisa dipastikan bagaimana pertarungan yang membuat kota hancur. Gedung-gedung runtuh, perkelahian clark dan Zod yang juga semakin membuat hancur kota. Jujur yaaaa… dengan banyaknya kehancuran di sana sini karena kekuatan super mereka, sedikit mengurangi kenikmatan film ini. seperti too much destruction. Sepanjang film bahkan gw menunggu “apalagi nih yang ancur”.

Well…. Dibandingkan film sebelumnya, Superman Returns, film ini jauh lebih dahsyat. Dari efek, baju superman yang keren dan ga mencolok, serta tak adanya penampakan kolor sang superhero. Namun dari segi cerita, tiap scene seperti terlongkap-longkap, cerita yang terlalu padat, perjalanan clark menjadi superman yang terlalu panjang.

Dalam film ini, Henry Cavill seperti dilahirkan untuk memerankan superman. Dia begitu kharismatik memerankan clark kent. Seksinya dapet, nerd nya dapet (di akhir film), gagahnmya dapet, pokoknya as superhero, he’s perfect, dibandingkan Robert Downey Junior.. hehehe. Honestly, sosok Henry Cavill yang membuat gw bisa menikmati film ini. dia bisa dengan sangat menjiwai memerankan superman. Tapi sebenarnya, dia lebih seksi di awal-awal cerita pas ada bulu2 seksi di dagunya. Tapi sayang, superman ga boleh brewokan.

Natalie Portman sepertinya emang yang paling pas buat peranin Lois Lane. Amy Adams terlalu sophisticated untuk memerankan wartawan yang skeptis dan seorang yang observer. I don’t know why, agak kurang sreg aja sama Amy Adams disini. 

Selain perkelahian Clark dan Zod yang menghacurkan sebagian Amerika, film ini juga menunjukkan sisi humanis seorang superhero. Gw sih nyebutnya gitu ya. Dimana,Sang Superman terlihat rapuh, lalu memeluk Louise Lane setelah berhasil membunuh Zod. Yaaa komentar gw sih “ superman aja butuh pelukan seorang wanita, apalagi yang bukan superman.” Just saying…..

Yang menonton film ini, pasti akan menunggu-nunggu aksi superman lainnya. karena man of steel benar-benar awal mula perjalanan seorang Superman. Yaaaa… entah kapan, tapi gw pribadi sih menunggu aksi Henry Cavillnya, bukan superman secara personal. Loh ko absurd ini bahasannya… 

PENASARAN

Coba deh baca lirik-lirik ini:

Inilah Kita
Maliq and The Essentials

Inilah kita, mencoba melangkah 
Dalam satu arah, Seiya sekata 
inilah masa kita harus bisa membuka mata 
Melihat yang nyata

Selama ini kita trus bertanya 
Apa yang kita jalani ini benar adanya
Mungkn kita harus meyakinkan hati 
Untuk tau jawabnya

Inilah kita, mencoba merangkai 
Semua khayalan , yang kan kita nyatakan
Ke sebuah masa, dengan suka duka 
Jadi realita yang kan kita jalankan

Selama ini kita trus bertanya 
Apa yang kita jalani benar adanya
Mungkin kita harus meyakinkan hati 
Untuk tau jawabnya

Apalagi yang kita tunggu bila sudah merasa 
Semua yang aku dan kau cari kita bisa terima
Tak perlulah menunda nunda bila saat ini kuminta 
Kita tuk jadi satu selamanya

Ke realita kita menuju
Di realita kita bertemu

Ini salah satu lagu yang lagi jadi langganan di playlist gw di pagi dan sore hari dan ketika bekerja di kantor. Hahahah… liriknya tengil dan cerdas… itulah yang gw suka dari Maliq and The Essentials. Coba aja tengok lagu Coba Katakan, Penasaran, atau Janji. Cewek-cewek seumur gw bakal berkomentar “GW BANGETTT!!” dan itu yang gw lakukan ketika si Ndut, kasih unjuk lagu ini ke gw.

Jadi walaupun sambil geleng-geleng kepala dan berguman DAMN! DAMN! DAMN! Pas bait “Apa yang kita jalani ini benar adanya. Mungkn kita harus meyakinkan hati …” teteap aja goyang sambil senyum-senyum sendiri. Walaupun senyumnya lebih cenderung menertawakan diri sendiri.

Gw sebagai penikmat lagu-lagu Maliq akhirnya ambil kesimpulan, emang Angga dkk tuh paling bisa bikin lirik cari-cari kepastian gini. Hebatnya Maliq, dia bisa mengemas sebuah kata-kata jadi sebaris lirik lagu yang ga cengeng namun indah.

Sebelum album baru Maliq dimana ada track Inilah Kita ini muncul, Lagu Penasaran-nya Maliq udah duluan jadi penghuni track list gw. Irama yang grovie dan liriknya ini yang bikin kenyataan miris bisa bikin senyum-senyum sendiri.

Kayak lirik PENASARAN ini:

Kau bertanya mengapa kita terus berjalan
Mencoba pertahankan meskipun tahu ada yang salah
Benarkah ini hanyalah penasaran cinta

Ku denganmu selalu menjadi pertanyaan 
Atas semua jawaban tentang cinta
Dirimu dan aku
Tlah banyak buang waktu trus mencari jawaban kita

Impian bahagia akan menjadi nyata 
Bila ada rasa saling percaya 
Benarkah atau hanyalah penasaran cinta

Ku denganmu selalu menjadi pertanyaan 
Atas semua jawaban tentang cinta
Dirimu dan aku tlah banyak buang waktu 
Trus mencari jawaban mencari alasan
Cinta

Lagu Maliq itu ngajak kita buat resapi setiap lirik yang ada di lagunya. Kalo kita cuma sekedar dengerin ga akan dapet soulnya. That’s what I feel ya….

Gila yaaaa… so complicated being a woman and mature. Kenyataan2 yang begini kadang bikin kebingungan sendiri. Mencari, tapi ga pernah menemukan. Berdiam tapi tak ditemukan. Ini kata yang tepat untuk kita, ya kita, yang sekarang lagi bingung, sebenarnya partner hidup itu harus dicari atau ditunggu. Tapi ketika lo ada di sekeliling orang dengan pengalaman hidup yang beragam, dengan jalan cinta yang mulus, dan yang tidak mulus, maka kita pun bingung, harus bagaimana. yaaaa... kebingungan paling ga bukan buat orang yang jomblo aja, yang punya pasangan juga pasti punya kebingungan-kebingungan sendiri. Apalagi kebingungan tanpa tujuan...

Sebenarnya cara yang paling tepat itu apa ya? Menunggu atau mencari? Idealnya mencari, tapi kita ga pernah tahu apa yang kita cari kan?! Menunggu? Ko’ kesannya pasrah banget. Jadi mending gimana?
Menikmati apa yang ada, minum teh hangat, dengan lagu maliq ini, it’s perfect! Paling ga hiburan lahhhhhhhh…..